Teori Portofolio & Analisis Investasi EKSI4203 - Jenis-Jenis Instrumen Investasi Aset Finansial
a. Rekening koran
Rekening
yang dimiliki investor di bank untuk menyimpan dananya, akan tetapi investor
hanya mendapatkan tingkat bunga yang kecil.
b. Deposito
Surat hutang
yang diterbitkan oleh bank untuk mendapatkan dana dengan jangka waktu tertentu
dan tingkat bunga tertentu. Investor nantinya akan mendapatkan dananya berupa
pokok dan bunga pada saat jatuh tempo.
c. Negotiable
Certificate Deposits (NCD)
Instrumen
investasi yang diterbitkan bank ketika tingkat bunga dan periode waktu
dinegosiasikan antara bank dan investor dengan nilai minimum lima ratus juta
rupiah. Investasi ini biasanya ditawarkan bank kepada nasabah prioritas.
d. Promissory
Notes (PN)
Surat hutang
yang diterbitkan oleh perusahaan atau seseorang untuk mendapatkan dana dan
mempunyai kewajiban yang harus dibayar ketika jatuh tempo.
e. Commercial
Papers (CP)
Surat hutang
yang diterbitkan oleh perusahaan atau seseorang untuk mendapatkan dana dan
mempunyai kewajiban yang harus dibayar ketika jatuh tempo. Penerbit surat
hutang harus mengajukan rating kepada perusahaan pemeringkat ketika menerbitkan
surat hutang ini.
f. Repurchase
Agreement (REPOs)
Sebuah
instrumen investasi yang diterbitkan penerbit untuk mendapatkan dana dari pihak
pemilik dana manakalanya adanya jaminan instrumen keuangan dan dibeli kembali
oleh penerbit pada jatuh tempo dan jika tidak dibeli kembali maka menjadi milik
pembeli instrumen tersebut.
g. Medium Term
Notes (MTN)
Surat utang
yang diterbitkan perusahaan uang periode diatas satu tahun sampai dengan kurang
dari lima tahun dan membayar bunga secara berkala.
h. Obligasi
Surat utang
yang diterbitkan oleh perusahaan atau pemerintah dalam rangka mendapatkan dana
dan adanya pembayaran bunga secara berkala yang dikenal dengan kupon dan
mempunyai umur manakala penerbit harus membayar prinsipalnya pada saat jatuh
tempo, dan obligasi dilakukan pemeringkatan oleh perusahaan pemeringkat.
i. Obligasi
Konversi (Convertible Bonds)
Obligasi
yang pada periode tertentu dapat dikonversikan dengan saham dari penerbit
obligasi tersebut dengan harga dan ketentuan yang telah disepakati pada awal
sebelum obligasi diterbitkan.
j. Obligasi
Tukar (Exchangeable Bonds)
Obligasi
konversi, namun konversi sahamnya bukan kepada penerbit obligasi, melainkan
kepada perusahaan afiliasi penerbit obligasi.
k. Saham
Bukti
kepemilikan atas perusahaan dan tidak mempunyai jatuh tempo serta tidak
mempunyai hak mendapatkan pendapatan secara berkala. Kepemilikan saham dibagi
menjadi saham biasa dan saham preferen.
l. Reksadana
Kumpulan
dana dari investor yang diinvestasikan pada instrumen efek dan dikelola oleh
manajer investasi.
m. Opsi
Hak yang
dimiliki oleh pemegangnya untuk membeli atau menjual underlying asset pada
harga tertentu untuk periode tertentu pula. Hak tersebut dapat dieksekusi
ataupun tidak.
n. Warran
Instrumen
investasi yang mempunyai keharusan membeli saham perusahaan pada periode
tertentu dan memiliki jatuh tempo. Warran diterbitkan ketika perusahaan
melakukan IPO dan penawaran obligasi sebagai pemanis ketika melakukan
penawaran.
o. Rights
Hak yang
harus dimiliki pemegang saham untuk membeli saham yang akan dikeluarkan
perusahaan dimana perusahaan sedang melakukan right issue.
p. Futures
Instrumen
investasi yang diperdagangkan di bursa ketika pembeli berhak membeli atau
menjual instrumen aset finansial atau komoditi pada harga dan periode
tertentu.
q. Forward
Instrumen
investasi yang dilaksanakan di luar bursa (over the counter) karena kesepakatan
dua pihak antara penjual dan pembeli sepakat untuk melakukan transaksi jual
beli instrumen aset finansial atau komoditi pada harga dan periode tertentu.
r. SWAP
Kesepakatan
antara dua pihak atau melalui bank untuk mempertukarkan arus kas yang dimiliki
masing-masing. Transaksi yang dipertukarkan yaitu tingkat bunga dan valuta
asing.
Komentar
Posting Komentar