Manajemen Operasi EKMA4215 - Proses Trasformasional dalam Perusahaan dan 10 Tugas dalam Manajemen Operasional


Menurut Russell dan Taylor (2011) gambar berikut di bawah ini merupakan operasional sebagai proses transformasional dalam perusahaan.

 

10 Tugas Manajemen Operasional:
Menurut Heizer dan Render (2014), ada 10 bidang kegiatan dalam organisasi yang merupakan tugas atau pekerjaan manajemen operasional yaitu:

1. Desain produk dan jasa
Perancangan barang dan jasa menetapkan sebagian besar proses transformasi yang akan dilakukan. Keputusan mulai dari barang dan jasa apa yang akan ditawarkan, desain produk atau pengemasan jasanya, biaya, kualitas dan sumber daya manusia bergantung pada keputusan perancangan awal barang atau jasa.

2. Pengelolaan kualitas
Hal ini merupakan tahap menentukan kualitas barang atau jasa termasuk siapa yang bertanggung jawab menciptakannya. Standar kualitas yang ditawarkan kepada konsumen, peraturan dan prosedur dibakukan untuk mengidentifikasi serta mencapai standar kualitas tersebut.

3. Desain proses dan kapasitas
Dalam hal ini manajemen menentukan keputusan salam kapasitas berapa produk atau jasa yang akan diproduksi, dengan teknologi dan peralatan apa saja akan diproduksi. Hal ini mempengaruhi penggunaan bahan masukan, sumber daya manusia dan pemeliharaan yang spesifik. Komitmen pengeluaran dan modal akan menentukan struktur biaya dasar suatu perusahaan. 

4. Strategi penentuan lokasi
Lokasi merupakan salah satu hal krusial yang menentukan kesuksesan sebuah perusahaan. Dasar penentuan lokasi antara barang dan jasa tentu berbeda, serta dilihat dari jenis barang dan jasa serta tingkat komponen terbesar yang menyusun harga.

5. Strategi penentuan tata letak
Menentukan tata letak perusahaan yang sesuai dengan proses produksi atau operasional perusahaan seperti aliran bahan baku, kapasitas yang dibutuhkan, tingkat karyawan, keputusan teknologi dan kebutuhan persediaan.

6. Sumber daya manusia dan desain pekerjaan
Menentukan berapa banyak karyawan yang dibutuhkan dalam melaksanakan proses produksi atau melaksanakan kegiatan operasional. Menentukan kualifikasi SDM yang sesuai (bakat dan keahlian), lingkungan kerja diberikan, dan proses penggajian yang jelas.

7. Manajemen rantai pasokan (supply chain management)
Keputusan ini menjelaskan apa yang harus dibuat dan apa yang harus dibeli yang dirinci dalam integrasi seluruh kegiatan operasional perusahaan perusahaan mulai dari penyediaan bahan baku dan peralatan, proses produksi, memberikan layanan, menyampaikan hasil produksi atau memberikan layanan kepada pelanggan.

8. Persediaan, perencanaan, kebutuhan bahan baku, dan ketepatan waktu pengadaan (Just In Time/JIT)
Menentukan jumlah persediaan bahan baku, bahan baku untuk menunjang produksi, atau kegiatan operasional perusahaan dengan memaksimalkan pengaturan kebutuhan dari pelanggan, supply dari pemasok, perencanaan produksi dan komposisi sumberdaya manusia.

9. Penjadwalan jangka menengah dan jangka pendek
Menentukan jadwal produksi yang dapat dikerjakan dan dikembangkan dengan efisien seperti urutan proses atau pemberian layanan kepada pelanggan dan bagaimana proses pemberian layanan kepada pelanggan.

10. Pemeliharaan
Menentukan keandalan dan stabilitas proses produksi dan pelayanan yang diberikan kepada pelanggan termasuk proses pemeliharaan sehingga proses pengelolaan kegiatan operasional dapat berjalan dengan baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manajemen Operasi EKMA4215 - Cara Menyusun Strategi Bersaing

Manajemen Operasi EKMA4215 – Strategi SDM Yang Melekat Dalam Organisasi Sulit Ditiru Oleh Organisasi Lain

Tugas Akhir Program EKSI4500 : Perbedaan Antara Auditing Dengan Jasa Assurance